* WELCOME *
- click the words for navigation -
Putus.....
Tepatnya tanggal 28 April 2006. Kau memutuskan diri tanpa aku ketahui. Memang sudah terlalu lama dan terlalu rapuh untuk dipertahankan. Kau juga terlalu lelah untuk selalu menemaniku. Aku tidak tau apakah aku harus senang atau sedih. Semuanya terjadi begitu saja.
Memang sudah waktunya aku mencari yang baru. Hhhh.....dimana?? Setiap hari aku berkeliling untuk mencari. Tapi tetap tidak kutemukan. Aku tidak tau mana yang terbaik dan mana yang layak. Semua sama dan terasa membingungkan. Hanya nama dan tampilan luar yang berbeda.
Hhhh.....membingungkan sekali.
Aku benar-benar tidak tau harus beli senar merk apa untuk gitar kesayanganku. Hahahahhahahaa......
Sudah berbeda....
Kamu tidak lagi bisa kumiliki setiap waktu. Sekarang, kau sudah memiliki seseorang yang penting dalam hidupmu. Yang setiap saat bisa membuatmu tersenyum. Dan membuatmu memiliki alasan yang kuat untuk selalu bersamanya.
Aku sangat menikmati saat-saat kita bersama. Dan setiap hal yang aku lakukan denganmu. Karena kau, aku bisa mengenal dunia ini lebih dari apa yang kubayangkan. Tapi, sekarang sudah berubah. Kita tidak lagi bisa seperti dulu. Keluar bersama, bercerita bersama dan menghabiskan waktu bersama.
Aku benar-benar merasa kehilanganmu. Aku tidak lagi bisa menemukanmu ditempat kita biasa bersama. Setiap kali aku bertemu denganmu, kau selalu dengannya. Kadang aku merasa iri melihatmu dengannya. Tapi, segalanya pasti berubah. Tidak mungkin selamanya kau jadi milikku.
Aku hanya ingin mengucapkan terima kasih atas kenangan-kenangan yang telah kau buat untukku dan juga kenangan yang pernah kita buat bersama-sama.
Aku sayang kamu.....
Selamat ya....
Doakan saja aku kawan.
Maaf......
Andai saja aku tidak pernah menyadarinya. Aku pasti tidak akan seperti ini. Aku pasti akan tetap menjalani apa yang sudah aku jalani denganmu.
Sekarang ini aku tidak tau mau kemana. Aku ingin berhenti memikirkannya. Tapi, semakin aku ingin berhenti, perasaan ini semakin tidak tertahankan.
Aku ingin menganggap semuanya baik-baik saja. Aku ingin seperti dulu. Tetap mencintaimu dan selalu mencintaimu.
Tapi sekarang keadaan sudah berbeda. Aku ingin menjadi diriku sendiri. Dan bukan menjadi aku yang selalu berjalan dibawah bayang-bayangmu. Aku ingin mencintai diriku sendiri dan jujur pada diriku sendiri. Sudah terlalu lama aku membohongi diriku. Aku ingin mengakhirinya....
Maafkan aku....
Maaf
Untuk seseorang diluar sana....
Setiap kali aku melihat kedalam hatiku, aku merasa ada sesuatu yang hampir saja terlupakan. Lama sekali tidak tersentuh olehku. Ruangan kecil yang aku ciptakan untukmu. Yang ku buat saat aku tidak tau apa artinya itu. Tapi aku tetap membuatnya untukmu.
Beberapa waktu lalu aku ingin sekali melihatnya, aku ingin tau apakah masih tetap indah seperti dulu?? Dan aku merasa heran, ternyata tidak berubah. Masih tetap sama.
Kalau kau ingin tau, di tempat inilah aku selalu menempatkanmu dari dulu sampai sekarang. Tempat ini memang kecil, tapi sangat indah. Aku sangat menikmati setiap detail yang aku buat disitu.
Aku ingin sekali lagi menghias ruangan itu. Walaupun aku tau kau yang ada diluar sana tidak mengijinkanku. Tapi, biarkan aku melakukannya sendiri. Memang sangat melelahkan, tapi aku menikmatinya.
Semua ini kulakukan karena aku menyayangimu......
Setiap kali kau diam, darahku seakan mendidih dan ingin sekali aku menampar wajahmu. Aku ingin sekali mengatakan, kalau aku adalah orang yang pertama dan bahkan paling tau apa yang terjadi padamu. Tapi sebaliknya, justru kau adalah orang yang paling tidak mengenalku.
Aku menyayangimu seperti aku menyayangi semuanya. Ku mohon jangan membuatku resah dengan tatapanmu itu.
Tersenyumlah untukku....
Sejak aku lahir sampai sekarang namaku tidak pernah berubah.
Tetap Sita K. Arum (panggilannya bisa Sita, Tita, Tata, Ita, Chithong, Paimin, Gemol, Waham...wes apa ajah deh). Dan aku dilahirkan di Pasuruan tanggal 18 Februari 1984.
Aku orangnya biasa-biasa saja. Tidak ada yang istimewa. Aku selalu membuat kotak-kotak dalam kehidupanku. Satu untukku, satu untuk keluargaku, satu untuk teman-temanku, dan masih banyak kotak-kotak yang lain.
Aku sangat tidak suka membicarakan sebuah permasalahan. Aku selalu membiarkan orang lain menebak apa yang aku pikirkan. Kalau mereka tau apa yang aku pikirkan, aku akan berkata trima kasih. Dan jika orang tidak mengerti apa yang aku pikirkan, aku juga akan berkata terima kasih.
ngelamun, ngerjain orang, en ngabisin duit
* Hates *dimusuhin, didiemin, menunggu, termasuk nunggu balesan sms
* Wishes *semoga hari esok lebih baik dari hari ini
* Tag me *
* Thanks to *
[ Layout designed by Peculiar_Purple]
[ Image @ Ignatieva
Anna]
[ Skins @ BLogskins]
[ Blogger @ Blogger]
[ Tagboard @ Tagboard]